Assalamu'alaikum... Selamat Datang... Semoga bermanfaat...

Senin, 22 Agustus 2011

87. Al A'laa

Al A'laa
(Yang Paling Tinggi)
(Surat ke 87 : 19 ayat)
Surat ini terdiri atas 19 ayat, termasuk golongan surat-surat Makkiyyah, dan diturunkan sesudah surat At Takwiir. Nama Al A´laa diambil dari kata Al A´laa yang terdapat pada ayat pertama, berarti Yang Paling Tinggi. Muslim meriwayatkan dalam kitab Al Jumu'ah, dan diriwayatkan pula oleh Ashhaabus Sunan, dari Nu'man ibnu Basyir bahwa Rasulullah s.a.w. pada shalat dua hari Raya (Fitri dan Adha) dan shalat Jum'at membaca surat Al A´laa pada rakaat pertama, dan surat Al Ghaasyiyah pada rakaat kedua.
Pokok-pokok isinya :
Perintah Allah untuk bertasbih dengan menyebut nama-Nya. Nabi Muhammad s.a.w. sekali-kali tidak lupa pada ayat-ayat yang dibaca- kan kepadanya. Jalan-jalan yang menjadikan orang sukses hidup dunia dan akhirat. Allah menciptakan, menyempurnakan ciptaan-Nya, menentukan kadar-kadar, memberi petunjuk dan melengkapi keperluan- keperluannya sehingga tercapai tujuannya.

BERTASBIH DAN MENSUCIKAN DIRI ADALAH PANGKAL KEBERUNTUNGAN

---------------------------------------------------------------------------------------------------------------

1. Sucikanlah nama Tuhanmu Yang Maha Tingi,
2. yang menciptakan, dan menyempurnakan (penciptaan-Nya),
3. dan yang menentukan kadar (masing-masing) dan memberi petunjuk,
4. dan yang menumbuhkan rumput-rumputan,
5. lalu dijadikan-Nya rumput-rumput itu kering kehitam-hitaman.

6. Kami akan membacakan (Al Quran) kepadamu (Muhammad) maka kamu tidak akan lupa,
7. kecuali kalau Allah menghendaki. Sesungguhnya Dia mengetahui yang terang dan yang tersembunyi.
8. dan Kami akan memberi kamu taufik ke jalan yang mudah[1571],
9. oleh sebab itu berikanlah peringatan karena peringatan itu bermanfaat,

10. orang yang takut (kepada Allah) akan mendapat pelajaran,
11. dan orang-orang yang celaka (kafir) akan menjauhinya.
12. (Yaitu) orang yang akan memasuki api yang besar (neraka).

13. Kemudian dia tidak akan mati di dalamnya dan tidak (pula) hidup.

14. Sesungguhnya beruntunglah orang yang membersihkan diri (dengan beriman),
15. dan dia ingat nama Tuhannya, lalu dia sembahyang.

16. Tetapi kamu (orang-orang kafir) memilih kehidupan duniawi.
17. Sedang kehidupan akhirat adalah lebih baik dan lebih kekal.

18. Sesungguhnya ini benar-benar terdapat dalam kitab-kitab yang dahulu,
19. (yaitu) Kitab-kitab Ibrahim dan Musa.

---------------------------------------------------------------------------------------------------------------
[1571]. Maksudnya: jalan yang membawa kepada kebahagiaan dunia dan akhirat.
---------------------------------------------------------------------------------------------------------------
Surat Al A´laa mengemukakan sifat-sifat Allah s.w.t dan salah satu sifat Nabi Muhammad s.a.w. dan orang-orang yang akan mendapat kebahagiaan di akhirat.
HUBUNGAN SURAT AL A´laa DENGAN SURAT AL GHAASYIYAH
Pada surat Al A´laa diterangkan secara umum tentang orang-orang yang beriman, orang yang kafir, syurga dan neraka. Kemudian dalam surat Al Ghaasyiyah dikemukakan kembali dengan cara yang lebih luas.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar